Sabtu, 29 Desember 2012

Mengatasi kemacetan Jakarta


Berbicara masalah kendaran di Jakarta...Wuiiih...tak bisa dibayangkan pertumbuhan kendaraan di Jakarta berdasarkan data, salah satu produk mobil di jakarta pertumbuhanya adalah 4000 unit mobil baru per bulan  ada di Jakarta, itu baru salah satu merk mobil, kalau di gabung dengan merk yang lain pertumbuhan mobil di kota Jakarta ada sekitar 15.000 unit mobil perbulan beredar di Jakarta. itu baru mobil belum montor. Kalau motor pertumbuhanya lebih banyak lagi.

Saya sendiri tak bisa membayangkan kondisi Jakarta 8 tahun kedepan, jika kebijakan pemimpin Jakarta masih monoton seperti yang dulu, jika tak ada langkah berani sang pemimpin maka Jakarta 8 tahun ke depan bisa lumpuh total..wuihh..ngeri deh!

Ya..Sekarang Jokowi membuat gebrakan baru yaitu dengan system no plat ganjil genap, ya.. itu suatu terobasan baru yang belum pernah diambil para pemimpin sebelumnya, tapi ya masih ada tanggapan beragam dari masyarakat ada yang pro dan kontra…

Kalau menurutku ya.. saya sebagai orang awan dan sebagai rakyat biasa yang mempunyai usul kepada pimpinan… memang usulku ini butuh suatu ketegasan dari seorang pemimpin. Apa usulku itu…? ok.saya Cuma usul “maksimum umur mobil yang tinggal di Jakarta adalah 10 tahun” jika lebih dari 10 tahun mobil harus keluar dari Jakarta.. jika tidak keluar dari Jakarta di bebani pajak yang tinggi. Ya…intinya peremajaan mobil yang di paksa. Dengan itu maka Jakarta keberadaan mobil akan terbatas. Dan efeknya akan mengurangi kemacetan.
Bagaimana kalau menurut pendapat temen-temen? Ku tunggu tanggapanya….

Tidak ada komentar:

Posting Komentar